MA Oemar Diyan Gelar Pelatihan Penguatan Bahan Ajar Berbasis Deep Learning

Dalam upaya meningkatkan kapasitas guru dan relevansi pembelajaran di era Kurikulum Merdeka, Madrasah Aliyah Tgk. Chiek Oemar Diyan menyelenggarakan Pelatihan Penguatan Bahan Ajar Berdasarkan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning).

Acara ini telah berlangsung di Gedung Pengajaran, Pesantren Modern Tgk Chiek Oemar Diyan, Aceh Besar. Senin, (30/6/2025), pukul 08.30 hingga 17.00 WIB.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Balai Guru Penggerak dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Aceh, Ibu Elliza, S.Pd., M.Pd., serta didampingi langsung oleh Pengawas Pembina MA Oemar Diyan, Ibu Ratna Zaidah, M.Ed.

Dalam pelatihan tersebut, Ibu Elliza menekankan pentingnya memperbarui pemahaman guru terhadap pendekatan pembelajaran yang lebih bermakna.

“Pembelajaran mendalam bukan hanya soal hafalan, tapi soal pemahaman konsep, penguasaan kompetensi, dan keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar,” ungkapnya.

Ia juga menyoroti perlunya guru memahami gaya belajar siswa, dari visual hingga audio-visual, guna memenuhi kebutuhan belajar yang beragam.

Selain itu, peserta juga dibimbing mengenai teknik penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang selaras dengan prinsip pembelajaran mendalam.

Kegiatan ini turut menggandeng Penerbit Erlangga Aceh Besar sebagai mitra pendukung. Dalam sambutannya, Bapak Muhammad Isa, S.H.I, Kepala Perwakilan Penerbit Erlangga Aceh Besar, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen Erlangga dalam memajukan dunia pendidikan di wilayah Aceh Besar.

Pelatihan ini disambut antusias oleh para guru. Salah satunya, Ibu Putriani, S.Pd., menyampaikan pemahamannya bahwa Pembelajaran mendalam adalah pendekatan yang menghargai keberagaman dan karakter unik setiap anak. Ujarnya.

Kepala MA Tgk. Chiek Oemar Diyan, Ust. Jawahir, S.Pd.I, dalam sambutannya mengapresiasi kolaborasi lintas lembaga ini dan berharap pelatihan ini menjadi langkah konkret dalam membangun ekosistem pembelajaran yang adaptif dan transformatif di madrasah.

Narasi, Arasha | Sumber Foto Alfi Ryanda